Kelahiran puisiku

Puisiku lahir dari solilokui
Dalam perjalanan panjang 
Menembus pekat malam
Menunggu dalam antrean

Puisiku lahir dari observasi 
Pikiran yang tak henti bicara 
Ego-ego yang ingin menang
Orang-orang berebut perhatian
Suara-suara yang ingin pengakuan

Puisiku ingin mengatakan kepadamu
Aku tak takut melihat ke dalam
Inilah yang kupahami dari diriku dan dirimu
Kini kutunggu puisimu


Komentar

Populer

Khaled Hosseini: Membebaskan Emosi Melalui Novel

Tiga Penyair Membuka Jaktent

"Memento Vivere"