Caio Mario Garubba dan Mei Mei

Pada bulan ini saya mendapatkan dua buku foto tentang Cina dalam waktu berdekatan. Yang pertama adalah Il Cinesi Nel 1959 karya Caio Mario Garruba, yang kedua Mei Mei Little Sister: Portraits From a Chinese Orphanage karya Richard Bowen.



Cina tahun 1959 adalah negara yang sedang bergumul dengan revolusi di bawah pimpinan Mao. Sulit diakses orang luar, tak banyak yang bisa melihat negeri itu dari dalam. Foto-foto Caio adalah di antara yang pertama mendapat kesempatan langka berada di tengah masyarakat Tiongkok pada masa-masa itu.

Banyak foto diambil di Lapangan Tiananmen Beijing, pelabuhan Shanghai, rekaman aktivitas masyarakat di Wuhan, Nanjing, Chongqing, dan beberapa tempat yang tak diidentifikasi. Tiongkok tergambar di buku foto ini sebagai tempat penuh massa, bergerak dalam ritme massal, kuat dalam tradisi, seni, dan ragam aktivitas pekerjaan.

“Caio Mario Garrubba – I cinesi nel 1959”


Richard Bowen memotret anak-anak yatim Cina di 15 panti asuhan. Sejak kebijakan satu anak diberlakukan dengan ketat di Cina, panti-panti asuhan mulai dijejali oleh anak-anak ini, terutama perempuan.

Miris membaca bagaimana anak-anak ini ditemukan lalu dititipkan di sana dengan berbagai macam alasan, terdampar putus dari hubungan dengan keluarga. Beberapa beruntung mendapatkan keluarga yang mengadopsi, sebagaimana yang dilakukan oleh Richard Bowen sendiri, mengadopsi 2 anak Cina.

Lebih miris lagi adalah melihat tatapan mata anak-anak ini, kerinduan pada kehangatan keluarga, kasih sayang ibunda, peluk hangat ayah, yang terenggut dari mereka. Potret-potret yang menjangkau jauh ke dalam hati.




Komentar

Populer

Khaled Hosseini: Membebaskan Emosi Melalui Novel

Tiga Penyair Membuka Jaktent

"Memento Vivere"