Postingan

Menampilkan postingan dengan label fiksi

Buku Pilihan (Mei 2021)

Gambar
Pengantar:  Menjelang akhir Ramadhan, bulan yang kita hari-harinya kita isi secara berbeda, mengubah jadwal harian, membuka banyak kesempatan untuk refleksi diri. Perenungan untuk menemukan kembali niat dan tujuan sejati setiap langkah kita dalam mengisi waktu setiap hari. Juga bulan untuk mudik, pulang ke kampung halaman, melihat kembali ke akar diri. Meski tahun ini, kita masih belum leluasa untuk mudik. Untuk bulan ini, saya memilihkan buku yang sejalan dengan tema ini: pulang ke kampung, mudik dan perenungan diri. Semoga rekomendasi ini dapat membantu teman-teman dalam memilih buku dan membacanya.    ANAK-ANAK MASA LALU Damhuri Muhammad “Dunia cerita yang saya rancang senantiasa bermula dari kenangan tentang kampung halaman. Mungkin itu sebabnya, dalam pergaulan dengan sejawat-sejawat pengarang, saya kerap disebut kampungan … Alih-alih bergerak maju dan gemilang, saya malah merasa semakin terbelakang, semakin ndeso …” Di tengah maraknya tren penulisan fi...

9 dari Nadira

Gambar
Nadira mungkin bukan sosok yang sulit dijumpai di tengah-tengah kita. Seorang wanita yang "sejak kematian ibunya memandang segala sesuatu di mukanya tanpa warna." Baginya semua tampak kusam dan kelabu, namun kisahnya menjadi rangkaian sembilan cerpen yang hidup di tangan Leila S Chudori. Telah berbilang dua puluh tahun sejak kumpulan cerpen pertamanya Malam Terakhir (Pustaka Utama Grafiti, 1989), Oktober tahun lalu Leila menghadirkan kumpulan cerpennya yang kedua 9 dari Nadira (KPG, 2009). Sesuai judulnya, ada sembilan cerpen yang terangkum di dalam buku ini, berkisah seputar kehidupan tokoh utamanya Nadira, seorang wartawati sebuah majalah mingguan di Jakarta. Cerpen-cerpen ini tidak tampil sebagai fragmen-fragmen lepas, melainkan saling terkait satu sama lain dengan gaya penceritaan yang realis. Semuanya menyangkut Nadira meski diceritakan dengan tokoh sudut pandang yang berganti-gant. Masing-masing cerita tetap mempertahankan ciri sebagai cerita pendek sekaligus ‘berc...